Peternak Sapi Perah di Kuningan Ketiban Kucuran Dana Rp 11 M dari PT Sucofindo

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Komunitas peternak sapi perah yang tergabung dalam Koperasi Susu Sapi Perah di Kabupaten Kuningan menjadi perhatian dalam peningkatan produksi susu dan peningkatan ekonomi masyarakat. Mereka mendapat bantuan  pendanaan melalui program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Sucofindo Cabang Cirebon.

"Bantuan pendanaan ini disalurkan kepada Koperasi Peternakan Sapi Perah (KPSP) Saluyu Kelurahan Cigugur dan Koperasi Serba Usaha (KSU) Karya Nugraha Jaya Kelurahan Cipari.

Masing-masing bantuan untuk KLSP Saluyu senilai Rp. 650 juta, sementara untuk KSU Karya Nugraha Jaya senilai Rp. 450 juta," ujar Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT Sucofindo, Budi Hartanto saat memberikan keterangan dalam kegiatan tersebut, Rabu (6/10/2021).

Baca juga: Kisah Peternak Sapi Perah di Kuningan, Sapi Miliknya Mati Gara-gara Makan Daun Singkong

Budi mengungkapkan, bantuan ini diharapkan sebagai upaya peternak dalam meningkatkan nilai produksi susu. Selain itu juga, tidak hanya untuk bantuan saja melainkan dalam bentuk pelatihan yang dilakukan oleh PT Sucofindo.

"Iya kami tidak hanya memberikan bantuan pendanaan saja, tapi juga ada bentuk pelatihan, pembinaan. Bantuan juga dilakukan tidak hanya kali ini saja, tapi kedepan bisa secara berkesinambungan dan ini atas dasar pembangunan yang dibangun kepercayaan ya trust itu kita bisa kemitraan seperti begini," katanya.

Di tempat sama Asisten Perekenomian dan Pembangunan Setda Kuningan sekaligus Okt Dinas Peternakan dan Perikanan, Deni Hamdani mengapresiasi kegiatan bantuan pendanaan bagi koperasi peternak sapi perah di Kuningan.

Terlebih kegiatan kemitraan ini bukan kali pertama PT Sucofindo melakukan pendampingan permodalan atau pun lainnya kepada peternak di Kuningan.

"Saya mewakili pak Bupati Kuningan sangat mengapresiasi atas bantuan pendanaan dari BUMN PT Sucofindo. Tentunya ini membantu dalam pemulihan ekonomi di bidang peternakan," ujarnya.

Langkah ini sebagai tindakan nyata dalam mengentaskan kemiskinan di Kuningan. Apalagi Kuningan ini masuk dalam lima besar daerah miskin ekstrem di Jawa Barat.

"Iya, Kuningan masuk lima besar daerah miskin ekstrem. Jadi, dengan adanya kerjasama ini semoga bisa menekan angka kemiskinan terjadi di daereh," ujarnya.

Sementara, Anggota Komisi II DPRD, Yaya mengucapkan terima kasih atas bantuan dari PT Sucofindo. Tentunya, sebagai anggota DPRD sangat mendukung program TJSL PT Sucofindo dalam meningkatkan perekonomian melalui peternakan sapi perah.

"Saya berterima kasih banyak kepada PT Sucofindo, bantuan ini bukan hanya kali ini saja. Tapi juga sebagai bentuk kepercayaan yang sudah dibangun sejak lama, koperasi peternak sapi di Kuningan selalu dipercayai oleh PT Sucofindo," kata Yaya diamini Ketua KSPS Saluyu, Antonius Aman. (*)

0 Response to "Peternak Sapi Perah di Kuningan Ketiban Kucuran Dana Rp 11 M dari PT Sucofindo"

Post a Comment