Badai Bikin Pemanah Indonesia di Olimpiade Tokyo Jadi Galau

VIVA â€" Langkah pemanah Indonesia, Arif Dwi Pangestu di Olimpiade Tokyo terhenti. Dia harus mengakui kehebatan wakil dari Jerman Florian Unruh dengan skor 2-6 (24-28, 28-26, 24-28, 25-27) pada pertandingan babak pertama recurve perorangan putra di Yumenoshima Archery Park Field, Tokyo, Jepang, Selasa 27 Juli 2021.

Pemuda berusia 17 tahun itu mengaku sempat galau karena kondisi angin yang ekstrem sehingga menganggu konsentrasinya. Kebetulan, badai taifun menghampiri Tokyo sejak 03.00 dini hari hingga siang waktu setempat.

"Anginnya kencang dan berubah-ubah. Terkadang ke kanan dan juga ke kiri. Cuacanya esktrem sangat terasa ke badan dan kontrol tangan kiri juga sangat berbeda,” kata Arif, dikutip dari siaran pers Komite Olimpiade Indonesia.

“Tapi, pas latihan soalnya cuaca mendung seperti kayak antara hujan apa nggak. Dan, kalaupun terjadi hujan mungkin lebih susah lagi.”

0 Response to "Badai Bikin Pemanah Indonesia di Olimpiade Tokyo Jadi Galau"

Post a Comment